Migrasi dari Amerika ke Indonesia
Akhirnya, setelah setahun lebih “menempel” di hostingan Amerika, blog pribadi saya ini secara resmi bermigrasi ke hostingan Indonesia. Ada beberapa alasan mengapa saya mengambil langkah untuk memindahkannya ke hostingan lokal, namun yang paling mendasar adalah soal pembayarannya.
Pembayaran hostingan asing dalam hal ini secara umum hanya menerima pembayaran dengan menggunakan kartu kredit/Paypal. Sedangkan kartu kredit sendiri saya belum punya, dan sayang nya akun Paypal saya juga sedang bermasalah saat ingin melakukan pembayaran. Masalah “suspended issue” yang mengenai hostingan Amerika saya beberapa waktu lalu juga membuat saya semakin “ngebet” untuk segera bermigrasi ke hostingan lokal.
Kalau soal performa sendiri, sebenarnya saya tidak meragukan kehandalan dari hostingan saya yang sebelumnya. Lumayan cepat, dan kuota nya pun juga masih banyak. Fitur-fitur dalam hostingan juga semakin ramai.
Kelebihan dari hostingan lokal (seharusnya)
Alasan mengapa saya berani “berjudi” dengan menggunakan hostingan lokal yang paling utama adalah metode pembayarannya yang boleh melalui bank. Selain itu, paket bulanan juga tersedia, sehingga tidak perlu khawatir jika belum memiliki cukup uang untuk membayar hostingan full setahun.
Kalau soal harga, paket yang ditawarkan juga sangat bersaing. Di Indonesia sendiri sudah banyak perusahaan yang menawarkan jasa hosting dengan paket yang bermacam-macam. Dan selain harga yang bersaing, kualitas nya juga (saya harapkan) bisa diandalkan.
Pertimbangan lainnya adalah karena konten dari blog saya sendiri juga sebagian besar (99%) berbahasa Indonesia, dimana kemungkinan pembaca nya juga paling cuma orang Indonesia. Sehingga tidak perlu menyewa hosting di Amerika, karena logikanya, untuk mengakses hosting disana dibutuhkan waktu yang lebih lama sepersekian detik bila dibandingkan dengan mengakses hosting di negara sendiri.
Semoga hosting yang saya sewa ini bisa diandalkan, dan saya bisa betah mempercayakan domain-domain saya kepada mereka.
Wassalam